Sering kali anda merasa sudah berhati-hati dalam mencegah datangnya virus di komputer kesayangan anda melalui flashdisk. Tetapi berulang kali virus berhasil menjangkiti komputer anda dan mengacak-acak system. Kalau anda hanya mengandalkan anti virus saja, hal ini belum sepenuhnya mengatasi masalah. Karena sekarang banyak beredar virus yang penyebarannya melalui flashdisk menggunakan script autorun. Jadi hanya dengan menancapkannya ke port usb, virus langsung aktif dan mulai menjangkiti komputer anda. Lalu bagaimana cara mengatasinya?? Pada tulisan saya kali ini, saya akan membagi sedikit tips-tips yang mungkin bisa membantu anda mencegah datangnya virus dari flashdisk.
Berikut beberapa tips-tips yang bisa anda lakukan :
1. Matikan fungsi autoplay pada komputer. Pada beberapa kasus fungsi ini dibutuhkan, tetapi inilah salah satu kelemahan Windows yang dimanfaatkan oleh pembuat virus untuk menyebarkan virus yang mereka buat. Dengan menyertakan script tertentu yang berisi perintah untuk menjalankan file virus yang berada pada satu folder dengan file virus tersebut, maka komputer langsung membaca script tersebut dan menjalankannya. Biasanya file autorun yang berisi perintah menjalankan virus pada flashdisk tersebut bernama “autorun.inf”. Berikut adalah cara mematikan fungsi autoplay pada komputer Windows :
a. Masuk ke Run (Start > Run), ketikkan perintah gpedit.msc. Kemudian klik OK.
cegah-virus-1
b. Maka akan terbuka jendela Group Policy. Masuk pada Computer Configuration > Administrative Templates > System. Cari Turn off Autoplay ada jendela bagian kanan, kemudian klik dua kali.
cegah-virus-2
c. Muncul jendela Turn off Autoplay Properties. Pada tab Setting pilih Enable dan ubah Turn off Autoplay on: All Drives. Kemudian klik OK!
cegah-virus-3
d. Lakukan hal yang sama pada User Configuration > Administrative Templates > System. Kemudian restart komputer untuk menerapkan efek perubahan tersebut.
2. Jangan meng-klik langsung pada drive flashdisk. Tips berikutnya yaitu, biasakan langsung lakukan scanning flashdisk dengan cara klik kanan pada drive flashdisk anda kemudian pilih Scan with AVG Free (bila anda menggunakan anti virus AVG). Hal ini untuk mencegah kita secara tidak sengaja menjalankan script autorun, karena apabila anda langsung meng-klik pada drive flashdisk kemungkinan script autorun dijalankan sangat mungkin terjadi dan komputer anda akan terjangkit virus tersebut.
cegah-virus-4
3. Gunakan anti virus lokal. Dengan menggunakan anti virus lokal, maka anda bisa mencegah virus yang dibuat oleh pembuat virus dari dalam negeri. Hal ini untuk mengatasi virus lokal yang terkadang tidak bisa terdeteksi oleh anti virus buatan luar negeri. Anda bisa menggunakan PCMAV, ANSAV, SmadAV dan lain-lain.
4. Selalu update database anti virus. Setiap saat perkembangan virus selalu berkembang dan selalu ada virus baru yang dibuat oleh pembuat virus. Untuk mencegahnya anda harus selalu mengupdate anti virus anda minimal 1 minggu sekali sudah cukup.
Demikian beberapa tips dari saya, semoga bisa membantu mencegah terjangkitnya komputer anda oleh virus dari flashdisk. Memang tidak 100% bisa mencegah datangnya virus, tetapi bisa meminimalisasi kemungkinan tersebut.
Mengenai Saya

- saief_b2s
- saya adalah seorang siswa dari SMK BABUSSALAM Hai saif, Kini Anda bisa Login kedalam Member Area spyroZONE.NETdengan menggunakan Account berikut: Username : avivasay : jaringan
Blog Archive
Walaupun masih sering disebut sebagai PC (Personal Computer), sejatinya komputer saat ini bukan lagi sesuatu yang personal. Jutaan bahkan milyaran komputer di muka bumi ini saling berhubungan baik secara langsung maupun tidak. Internet, intranet, media penyimpanan, adalah beberapa diantara media atau sarana penghubung tersebut.
Dengan semakin eratnya hubungan antar komputer, maka permasalahan baru pun muncul. Penyebaran makhluk yang bernama virus komputer pun menjadi lebih mudah. Saat ini, sebuah virus sudah dapat menyebarkan dirinya ke seluruh jaringan komputer yang ada di muka bumi hanya dalam hitungan beberapa detik.
Untuk mengantisipasi serangan virus, berikut saya tuliskan 10 langkah antisipasi yang bisa anda lakukan untuk mencegah komputer anda terinfeksi makhluk manis yang bernama virus.
Gunakanlah program antivirus yang bagus. Sekarang ini terdapat puluhan program antivirus yang dapat di gunakan. Ada yang dibagikan secara gratis, ada pula yang berbayar. Setiap program antivirus mempunyai kelebihan dan kekurangan masing masing. Untuk mengetahui antivirus mana yang bagus, anda bisa membaca review atau tulisan tentang antivirus tersebut di internet atau majalah komputer. Baca pula pengalaman orang orang yang telah menggunakan antivirus tersebut.
Ingatlah selalu untuk menjalankan program antivirus tersebut setiap anda menggunakan komputer. Pastikan antivirus yang anda gunakan memberikan perlindungan secara terus menerus termasuk perlindungan terhadap email masuk dan keluar. Hentikan kebiasaan menjalankan antivirus bila diperlukan saja karena anda tidak akan selalu tahu kapan suatu virus akan menyerang.
Pastikan program antivirus yang anda gunakan selalu dalam keadaan ter-update. Update database virus biasanya diberikan secara cuma cuma oleh pembuat program antivirus. Bila anda tidak ingin lupa melakukan update antivirus, jalankan saja fitur update terjadual yang tersedia pada program antivirus. Setiap hari tercipta ratusan virus baru, sehingga melakukan update secara rutin sudah menjadi suatu keharusan.
Pastikan sistem operasi yang anda gunakan selalu dalam keadaan ter-update. Semakin hari, semakin sering kita mendengar adanya lubang keamanan dari suatu sistem operasi. Lubang keamanan ini sering dimanfaatkan oleh virus untuk masuk dan merusak sistem komputer anda. Hal itulah yang menyebabkan mengapa sistem operasi harus selalu dalam keadaan ter-update. Disamping mengamankan dari serangan virus, melakukan update sistem operasi juga akan membuat komputer anda berjalan selalu dalam keadaan stabil. Update harus juga dilakukan untuk program lain yang terpasang di komputer anda karena mereka juga bisa menjadi celah bagi masuknya virus.
Lakukanlah backup data secara rutin. Hal ini untuk mencegah anda kehilangan data penting apabila komputer anda terinfeksi virus.
Jika anda sering menggunakan disket, USB Flash Disk, Harddisk external, pada komputer yang dipakai oleh banyak orang, ingatlah selalu untuk melakukan scanning antivirus pada media penyimpanan tersebut sebelum anda menjalankannya pada komputer anda. Selalulah beranggapan bahwa komputer yang digunakan banyak orang adalah komputer yang terinfeksi virus sehingga anda bisa lebih waspada. Selain itu, anda juga bisa menonaktifkan fungsi autorun untuk media media penyimpanan tersebut pada komputer anda. Hal ini memudahkan anda melakukan scanning manual sebelum komputer menjalankan program yang ada pada media penyimpanan tersebut.
Waspadalah terhadap lampiran/attachments email. Sampai saat ini, lampiran email merupakan sarana yang paling disukai oleh pembuat virus untuk menyebarkan virus buatannya. Disamping mudah menipu penerima email, penyebaran via lampiran email juga berlangsung sangat cepat. Jangan pernah membuka suatu lampiran email sebelum melakukan scanning dengan program antivirus walau email tersebut datang dari sahabat karib anda. Beberapa virus komputer akan menyebarkan dirinya melalui alamat email yang ada pada daftar kontak korbannya. Hal ini tentu tanpa sepengetahuan pemilik komputer.
Gunakan email berbasis teks dalam ber-email. Menggunakan email berformat html sangat disukai oleh banyak orang karena email jenis ini tampak lebih indah dan mudah dikustomisasi tampilannya. Sayangnya, email jenis ini juga disukai oleh virus untuk menyebarkan diri. Virus dapat menempel pada kode kode html yang ada pada body email, jadi anda bisa terinfeksi hanya dengan membuka email tersebut. Sementara itu, pada email yang berbasis teks, virus hanya dapat menempel pada lampiran saja.
Berhati hatilah dalam mengunduh program gratisan yang banyak dijajakan di dunia maya. Selalulah mengunduh dari situs yang terpercaya berdasarkan review banyak orang. Lakukan scanning installer program tersebut sebelum dipasang di komputer.
Hati hati terhadap taut atau link yang disebar via program messenger. Jangan pernah menerima undangan untuk berkunjung ke suatu situs dari orang yang tidak begitu anda kenal. Bisa jadi orang tersebut akan mengarahkan anda ke suatu situs yang banyak mengandung virus. Hati hati pula dalam melakukan surfing ke alamat alamat web yang tidak jelas isinya. Virus juga dapat menyisip pada kode kode html suatu situs sehingga anda bisa terkena virus bila berkunjung suatu web yang bervirus.